"Sebuah Blog Berisi Kumpulan Puisi Indonesia"
Beranda
Daftar Isi
Sekapur Sirih
Kirim Puisimu
Sahabat Jiwa
Tentang Saya
Rabu, 10 Agustus 2011
adam dan hawa
adam memaksa hawa menelan khuldi...
di taman kota,
temaram lampu menjadi kelambu bagi kunang-kunang
bulan seperempat, bintang sekarat
hawa tersipu-sipu mengepulkan asap kretek murahan...
gincu merah saga berlepotan sampai ke pipi
adam cengar-cengir garuk-garuk kepala
suara jangkrik simfoni hasrat
gelegak nafsu sampai jua ke ubun-ubun,
untung kalian bukan nenek moyangku...
tiba-tiba aku benci tulang rusukku!
RGS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar