aku mengira telah sempurna kukubur rindu ini
pada gundukan tanah merahnya telah pula kubaca do'a-do'a
pada pusaranya telah pula kutaburi bunga-bunga
pada nisannya telah pula kupahat sebuah nama
...ternyata aku salah!
rinduku tak terkubur sempurna...
masih tersisa lebih dari tiga perempatnya
dan masih bergentayangan;
pada setiap ingatan akan suara manjamu
pada setiap ingatan akan indah lesung pipimu
pada setiap ingatan akan pesonamu
pada setiap ingatan akan mu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar