"Sebuah Blog Berisi Kumpulan Puisi Indonesia"


Minggu, 11 Desember 2011

MENJERANG MALAM

senja sebentar lagi usai
menyeret merahnya menghilang di tikungan kelam
memanggil burung hantu datang untuk disuruh diam

apa yang terperangkap abadi di bilik dadamu?
..senjakah itu?
tak datang jua malam menyapamu?
oh, kasihan..sungguh!
tentu tak pernah kau tahu,
tadi malam purnama ditelan gerhana

----

izinkan sekejap kutulis puisiku
saat kau meraung dipasung senjamu
panggil saja lembayung di batas cakrawala
setidaknya sebagai penghiburmu, sementara kujerang malamku

malamku mendidihkan keliaran kata
serupa merebus air di tungku
perciknya mampu melepuhkan gendang telingamu

selepas kau dari cengkeram senja, datanglah ke dapurku
kuajari kau menjerang malam, mendidihkan sekumpulan kata
biar melepuh gendang banyak telinga




RGS

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...