"Sebuah Blog Berisi Kumpulan Puisi Indonesia"


Senin, 30 Januari 2012

Sajadah

Pada kuning hamparmu, sujudku berkhidmat
Bulir-bulir adalah harapan penuh senyum
Matahari dan sungai merangkai pelangi

Pada lupa akan bergantinya musim, kepalku meradang
Retak-retak tanah adalah matinya tengadah syukur
Matahari dan sungai bergidik mengkerut

Sajadahku berduri
Kuinjak sekeruh hati, sebagai alas maki-makian keji
Pada air sungai yang tak lagi mengaliri


Bengkulu, 10 Januari 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...